Butuh nyali besar untuk jadi mak comblang harimau
Butuh nyali besar untuk jadi mak comblang harimau
Harimau Sumatera menjadi hewan buas yang paling ditakuti di hutan. Tubuhnya yang besar, cakarnya yang kuat dan taringnya yang besar membuat hewan itu ditakuti siapa saja. Tapi hal itu tidak berlaku bagi Nasirin.
Nasirin yang sudah menjadi keeper harimau Sumatera selama 10 tahun di Taman Safari, mengungkapkan tips utama untuk menaklukkan hewan buas tersebut.
"Ya kita harus berani aja sama dia. Kalau kita punya nyali lebih untuk dekati harimau, pasti dia sendiri yang menjadi takut sama kita," ujar Nasirin kepada merdeka.com, Jumat (30/5).
Butuh nyali besar untuk jadi mak comblang harimau
Keberanian, kata dia, merupakan modal yang wajib dimiliki seorang keeper harimau. Ibarat kata, orang yang punya nyali lebih harus menjajal pekerjaan menjadi keeper harimau. "Itu ada 'ilmu hewannya' sendiri. Sebab, ngelatih maupun ngawinkan macan itu susah. Tahapannya lama. Kurang lebih setahun lah," jelas dia.
Yang terpenting, kata dia, kita harus bisa menjinakkan hewan buas itu dulu. "Kalau sudah ada takutnya sama kita baru kita bisa bersahabat dengan dia. Setelah itu kita gampang jodohin dia," terang dia.
Di Taman Safari sendiri ada tiga harimau Sumatera yang sering ikut dipertontonkan bagi pengunjung. Atraksinya biasanya berlarian sambil menangkap umpan daging, meloncat dan naik pohon kelapa buatan.
Dan untuk melatih hewan buas itu adalah pekerjaan Nasirin dan beberapa temannya. Hal hanya melatih, Nasirin pun juga harus mengawinkan agar harimau itu berkembang biak.
"Memang cukup lama, pendekatan untuk mengawinkan harimau jantan dan betina paling tidak butuh waktu satu tahun. Kita harus sabar memang," terangnya
Sumber http://www.merdeka.com/